Langsung ke konten utama

Berzina Saat SMA - Bahaya Cinta Wanita Sebelum Menikah

Masih SMA Sudah Berzina dengan Lebih 20 Pacar, Anehnya Wanita Yang Memfasilitasi Semua
_

Saya mengenal teman saya ini, sebagai siswa ternakal di sekolah, namun dia nggak berani nakal sama saya. Alhamdulillah, walau ia preman sekolah, masih menghargai saya sebagai ketua ROHIS di sekolah.  Bahkan lelaki ini pernah menghadiri kajian ROHIS saat saya ajak ikut kajian, sayangnya putus ditengah jalan, rupanya dunia maksiat sudah terlanjur menarik dia.
_
Suatu hari, saat sedang membaca buku ia datang mendekati saya. Ia curhat sejak mulai mengenal cinta hingga SMAnya, sudah pernah berzina dengan pacarnya. Tidak tanggung-tanggung ia sudah berzina lebih dari  20 wanita yang semuanya itu adalah pacarnya. Herannya, ketika saya tanya kenapa begitu mudah berzina, ia menjawab dengan jujur dan santai. Bahwa sesungguhnya wanitalah yang memfasilitasi, mengatur siasat, hingga terjadi perzinahan.
Teman saya mencontohkan. Ketika di rumah pacarnya lagi kosong, maka pacarnya mengajak supaya ditemanin. Walau ia nggak punya bensin, atau sewa pete-pete (angkot bahasa Kendari), justru wanita yang membelikan bensin atau yang sewain pete-petenya. Kalau jalan-jalan malam minggu, wanita yang membiayai semuanya. Pokoknya kata dia, wanita justru memfasilitasi saya supaya berzina.
_
Awalnya saya tidak percaya. Namun setelah membaca buku-buku psikologis, akhirnya saya percaya.  Bahwa memang wanita adalah makhluk penyayang di dunia. Jika seorang lelaki berhasil mendapatkan cinta wanita, maka wanita bisa melakukan apapun demi lelaki karena karakter penyayang ini. Bahkan wanita rela memberikan semua yang berharga dalam dirinya, demi menghibur orang yang dicintainya, tanpa lelaki memintanya. Oleh, karena itu, kenapa saya menganjurkan, agar jangan mencintai sebelum halal. Sebab kalau sudah cinta duluan yang dikedepankan, rasional tidak jalan lagi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membayar Kafarah Sumpah

Telah mengabarkan kepada kami Hannad bin As Sari dari Abu Bakr bin 'Ayyasy dari Abdul Aziz bin Rafi' dari Tamim bin Tharafah dari Adi bin Hatim berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa bersumpah dengan suatu sumpah kemudian melihat yang lainnya lebih baik darinya, maka hendaknya ia meninggalkan sumpahnya dan melakukan sesuatu yang lebih baik serta membayar kafarah sumpahnya." HR. Nasa'i

Larangan Menikahi Sepersusuan

Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Harb telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid dari Ayyub dari Ibnu Abu Mulaikah telah menceritakan kepadaku 'Uqbah bin Al Harits dan telah menceritakannya kepadaku sahabatku, dan aku lebih hafal terhadap hadits sahabatku, ia berkata, "Aku menikahi Ummu Yahya binti Abu Ihab, kemudian seorang wanita hitam datang kepadaku dan mengaku bahwa ia telah menyusui kami semua. Lalu aku datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan menceritakan hal tersebut kepadanya. Beliau pun berpaling dariku, lalu aku katakan, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya ia telah berdusta." Beliau bersabda: "Bagaimana engkau mengetahui, sementara ia telah mengatakan apa yang telah ia katakan. Tinggalkan wanita (isterimu) tersebut!" Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Abu Syu'aib Al Harrani telah menceritakan kepada kami Al Harits bin 'Umair Al Bashri. (dalam jalur lain disebutkan) Telah menceritakan kepada kami Utsman bin ...

3 Golongan Yang Pasti Ditolong Allah

Telah menceritakan kepada kami Qutaibah berkata, telah menceritakan kepada kami Al Laits dari Ibnu Ajlan dari Sa'id Al Maqburi dari Abu Hurairah ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tiga golongan yang pasti Allah tolong; orang yang berjihad di jalan Allah, budak yang ingin merdeka dari tuannya (dengan tebusan) dan orang yang ingin menikah agar dirinya terjaga dari dosa." Abu Isa berkata, "Hadits ini derajatnya hasan." HR. Tirmidzi